Kamis, 11 Juli 2013

Kemilaunya Wanita Dalam Al-Quran dan Islam

Kemilaunya Wanita Dalam Al-Quran dan Islam

Perempuan-perempuan pasti tak pernah lepas dari  keinginan untuk selalu tampil anggun dan cantik. Tetapi apakah makna dari anggun itu sebenarnya? Kebanyakkan dari wanita  memaknai anggun itu adalah seperti bintang iklan sabun mandi ataupun artis di televisi, tetapi kebanyakkan wanita tak tahu makna anggun sebenarnya menurut Al Qur’an dan Islam.
Marilah bersama kita mengetahui apa itu anggun menurut Al Qur’an dan Islam. Menurut sebuah buku Ensiklopedi kata-kata Al Qur’an AL Karim yang sudah di keluarkan oleh Dewan Bahasa Arab, Keanggunan memiliki makna kecantikan,kehalusan dan keelokan. Dan ada juga yang mengartikan keanggunan dalam kasad mata adalah hal yang indah yang bisa membuat seseorang menjadi suka dan mencintai.

Keanggunan bukan hanya di berikan kepada manusia saja tetapi juga kepada segala sesuatu di alam raya ini dari ciptaan ALLAH yang sangat indah termasuk di dalamnya hewan serta tumbuhan. Bukanlah pada alam semesta dan isinya saja keanggunan bisa diberikan tapi juga kepada sifat manusia, kepada akhlak dan tabiatnya serta tutur katanya yang sangat indah.

Bagaimana Kemilaunya Wanita Dalam Al-Quran dan Islam dalam pandangan islam?

Islam merupakan agama yang menyeru kepada keanggunan dan keindahan. Dimana setiap keanggunan itu berupa keanggunan maknawi yaitu keanggunan berupa jiwa, akhlak , sifat serta sikap. Karena itu bisa kita lihat di dalam Al Qur’an Al Karim keanggunan wajah atau penampilan fisik pria maupun wanita jarang disebut, kecuali hanya sekali dua kali saja. Disaat penyebutan pertama ALLAH memperingatkan Rasulullah agar tidak tertipu pada keanggunan fisik orang-orang munafik karena penampilan seseorang tak mencerminkan siapa dirinya.

Seperti dalam firman ALLAH AZZA WA JALLA:”Dan apabila kamu melihat mereka, tubuh-tubuh mereka membuatmu kagum. Dan jika mereka berkata-kata,kamu mendengarkan mereka. Mereka seakan-akan  kayu yang tersandar.” (QS.Al Munafiqun:4)

Penyebutan yang kedua pada firman ALLAH: ”Tidak halal bagimu menikahi wanita-wanita sesudah itu dan tidak boleh (pula) mengganti mereka dengan istri-istri (yang lain),meskipun keanggunan mereka menarik hatimu,kecuali wanita-wanita (hamba sahaya) yang kamu miliki. Dan ALLAH Maha mengawasi segala sesuatu.” (QS.Al Ahzab:52)

Maksud dari ”keanggunan mereka” adalah keindahan dan keanggunan Rupa dan fisik wanita. Al Hasan dan Asy Sya’abi mengatakan bahwa keanggunan yang di maksudkan ALLAH dalam ayat diatas adalah keanggunan yang tersirat pada wajah wanita bangsawan Quraisy yang bernama Asma binti Amis.

Asma binti Amis adalah istrti dari Ja’far bin Abi Thalib yang suaminya mati syahid. keanggunan wajah beliau sangat terkenal di kalangan kaumnya sehingga Rasulullah Saw berkeinginan untuk menikahinya setelah beliau memperdalam keimanan wanita itu.

Rasulullah begitu terpesona dengan keanggunannya dan berkeinginan memperistrinya. Untuk menikahinya Rasulullah akan menceraikan salah seorang istrinya,namun ALLAH Ta’ala melarang beliau menceraikan salah seorang istrinya agar dapat menikahi Asma. Ketika ALLAH menyebut anggun Hiasan dalam Al Qur’an, ALLAH menyebut sebagai sifat bidadari: ”Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi anggun-anggun.” (QS.Ar Rahman:70)

keanggunan hiasan haruslah di dahului dengan keanggunan ”Khairaat” agar kita wanita tahu bahwa seorang wanita yang baik adalah wanita yang memiliki keanggunan sifat dan akhlak lebih baik dari pada wanita yang memiliki keanggunan fisik dan rupa semata. Secara ringkas dapat dikatakan bahwa dalam Al Qur’an ALLAH tidak memberikan patokan khusus pada keanggunan fisik dan rupa bagi wanita ataupun pria.

Seperti pada Hadits Rasulullah berikut ini: ”Sesungguhnya ALLAH tidak melihat kepada bentuk rupa dan harta kalian,tapi ia melihat hati dan amal kalian.” (HR.Muslim,Ahmad dan Ibnu Majah). Dalam Hadits lain Rasulullah mengatakan bahwa wanita shalehah adalah sebaik-baik perhiasan dunia. Dari Amr ibnu ra : ”Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhisannya adalah wanita shalehah.” (HR.Muslim,Ibnu Majah dan An Nasai)

Jadi keanggunan dalam Al Qur’an dan Islam bukan di lihat pada keanggunan fisik dan Rupa semata tapi lebih pada keanggunan Sifat,tabiat,kebaikan hati dan akhlak seorang wanita. Wanita tidak perlu takut tidak anggun karena setiap wanita itu anggun dan indah apabila mempunyai akhlak yang indah pula,buat apa rupa dan fisik kita anggun tapi hati tidak anggun karena keanggunan fisik dan rupa akan hilang seiring waktu dan usia berlalu terkecuali bagi yang Surgary mungkin keanggunannya bertahan tapi apa ada orang yang mau dengan yang palsu?
keanggunan Akhlak dan kebaikan hati tidak akan pernah hilang walau di makan waktu dan usia dia akan tetap abadi. by Aceh Metro

sekian!!!

0 komentar:

Posting Komentar